Pages

Saturday, September 20, 2014

Mobil Murah di Ajang IIMS 2014

www.tempo.co/ Dian Triyuli Andoko 
Bagi anda yang ingin memiliki mobil baru namun kondisi kantong terbatas, kini tak perlu kuatir. Datang saja ke Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 yang digelar di arena JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat (18 - 28 September).

Beberapa pabrikan, seperti Nissan, Suzuki, dan Daihatsu menyediakan mobil-mobil Low Cost Green Car (LCGC) yang dibanderol di bawah Rp.100 juta. Seperti Datsun Go dan Panca yang menghentak pasar otomotif Indonesia dengan mobil murahnya. Datsun yang dibangkitkan kembali oleh Nissan menawarkan harga mulai dari Rp.82,25 juta sampai Rp.99,9 juta.

Selanjutnya, Karimun Wagon dengan varian GA dan GL berturut-turut ditawarkan dengan harga Rp.83,2 juta dan Rp.96,5 juta. Sedangkan Daihatsu, masih dengan Ayla-nya, yakni tipe D M/T (Rp 77,750 juta), D M/T Plus (Rp 87,15 juta), M M/T (Rp 92,2 juta), dan X M/T (Rp 99,2 juta).

Kesempatan ini tentu tidak datang dua kali, pasalnya beberapa pabrikan sudah mengajukan untuk menaikan harga LCGC-nya akibat biaya produksi yang terus membengkak. Seperti Astra Daihatsu Motor yang telah mengantongi izin kenaikan harga Ayla berkisar Rp 5-7 juta dan akan berlaku pada 1 Oktober 2014.  

Meskipun banyak pabrikan menawarkan harga mobil murah, ada baiknya pembeli teliti dan bijak sebelum membeli. Pastikan mobil yang akan kita beli memiliki pelayanan purna jual yang bagus. Jangan lupa perhatikan kelebihan dan kekurangan merk mobil yang akan kita beli. Sehingga jangan ragu untuk bertanya dan mencari info dari berbagai sumber.

Jadi apakah anda sudah siap untuk memiliki mobil baru dengan harga yang terjangkau?

Tuesday, September 16, 2014

Cara Mengemudi Agar Selamat

Kecelakaan lalu-lintas dewasa ini menjadi ancaman yang serius bagi masyarakat. Data WHO bahkan menyebutkan bahwa kecelakaan lalu-lintas merupakan penyebab kematian No.3 setelah Jantung dan Stroke. Di Indonesia sendiri, Data Kepolisian RI menyebutkan, pada 2012 terjadi 109.038 kasus kecelakaan dengan korban meninggal dunia sebanyak 27.441 orang, dengan potensi kerugian sosial ekonomi sekitar Rp 203 triliun - Rp 217 triliun per tahun (2,9% - 3,1 % dari Pendapatan Domestik Bruto/PDB Indonesia) (bin.go.id).

Untuk itulah kita perlu mengantisipasi hal tersebut agar terhindar dari kematian akibat kecerobohan atau kekonyolan kita. Berikut ini merupakan beberapa tips yang bisa dijadikan panduan bagi pengemudi agar selamat hingga ke tempat tujuan.

1.    Pastikan anda dalam keadaan sehat. Setelah itu pastikan juga kendaraan anda dalam kondisi layak jalan. Periksa oli, kelistrikan (ACCU), air radiator. Pastikan wiper dan lampu-lampu kendaraan serta rem berfungsi dengan baik sebelum anda menjalankan mobil. Periksa juga kondisi ban, baik tekanan angin maupun ketebalan bunganya (gundul apa tidak ban kita). Pastikan juga kita sudah membawa perangkat seperti kunci, dongkrak, segita pengaman, kotak P3K di dalam mobil.

2.    Selalu biasakan untuk memanaskan mesin sebelum anda menjalankan mobil. Putar kunci ke kanan (bila menggunakan starter dengan kunci, biarkan terdengar seperti gas keluar. Setelah itu baru anda putar ke kanan lagi untuk men-starter). Memanaskan mobil penting agar mesin mendapat pelumasan yang cukup dan fungsi elektrik pada mobil berjalan dengan sempurna. Namun, pastikan anda memanaskan mobil ditempat yang aman, seperti di dalam garasi dan kunci pagar anda. Jangan anda meninggalkan mobil di luar pagar dan tanpa pengawasan bila tidak ingin menjadi korban pencurian. Buka juga kaca jendela agar ketika pintu mobil mengunci sendiri anda masih bisa membukanya dari dalam.

3.    Setelah mobil dipanaskan, periksa kelengkapan surat-surat anda, seperti STNK dan SIM. Ingat jangan sampai habis masa berlakunya. Setelah itu, masuklah ke dalam mobil, pastikan posisi kursi dan sandaran kepala anda nyaman. Pastikan jarak anda dengan kemudi, gas, rem,  dan kopling juga nyaman. Pastikan juga kaca spion anda mengarah pada posisi yang anda inginkan untuk melihat bagian samping dan belakang mobil. Terakhir, pastikan anda dan penumpang lainnya menggunakan sabuk pengaman.

4.    Setelah semua siap, anda bisa mulai menjalankan kendaraan anda, tapi jangan lupa berdoa dulu sesuai keyakinan anda masing-masing.

5.    Pastikan anda mengikuti semua rambu-rambu lalu-lintas dan memperhatikan marka jalan. Atur kecepatan kendaraan anda dengan kendaraan lain yang ada di sekitar anda. Bersikaplah mandiri dan jangan terpancing pengemudi lain disekitar anda. Selalu jaga jarak aman kendaraan anda.

6.    Selalu bersiap melakukan antisipasi untuk menghadapi keadaan darurat, seperti kecelakaan di depan kita. Anda juga harus sering memeriksa kaca spion. Pastikan anda waspada dengan keadaan sekeliling kendaraan anda.

7.    Jangan biasakan memacu kendaraan anda, karena selain mempersingkat umur kendaraan, hal tersebut juga bisa menyebabkan anda berpotensi mengalami kecelakaan.

8.    Gunakan selalu lajur kiri , karena lajur kanan hanya untuk mendahului. Gunakan juga selalu tanda (lampu sign) bila anda hendak berpindah jalur atau mendahului kendaraan lain.

9.    Jangan menggunakan ponsel saat mengemudi karena bisa menyebabkan kecelakaan akibat terganggunya konsentrasi anda. Nyalakan radio/tape dengan volume yang cukup, tak perlu keras bila anda ingin menghibur diri di jalan yang macet.

10.  Jaga penglihatan malam hari anda. Jangan menatap lampu-lampu kendaraan yang datang dari arah berlawanan. Bila memang mata anda sensitif terhadap cahaya lampu, maka hindari mengemudi di malam hari.

11.  Saling menghormati sesama pengguna jalan.

12.  Tidurlah yang cukup dan jangan pernah mengemudi bila anda mengantuk. Bila mengantuk, segera hentikan kendaraan begitu anda menemukan tempat yang aman untuk beristirahat.

Monday, September 15, 2014

Daftar Mobil Terlaris di Indonesia

Sumber: otomotif.kompas.com
Pabrikan kendaraan bermotor khususnya roda empat berlomba untuk menguasai pasar mobil Indonesia. Lagi-lagi jawaranya adalah pabrikan asal Jepang yang berhasil menguasai lima besar penjualan mobil terlaris di Indonesia.

Data yang dilansir oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menunjukkan pabrikan Toyota masih mendominasi penjualan mobil di Indonesia. Posisi teratas bercokol Toyota Avanza dengan total penjualan Januari-Agustus sebanyak 112.752 unit. Meskipun turun sebanyak 18,9 persen dari tahun sebelumnya, tapi masih belum ada merk lain yang mampu menggoyang penjualan “mobil sejuta umat” tersebut. Selanjutnya, ranking ketiga dan keempat juga masih dikuasai oleh Toyota dengan Agya dan Innova-nya.

Agya sebagai mobil murah yang ramah lingkungan (LCGC) telah berhasil menyedot perhatian konsumen Indonesia dengan total penjualan dari Januari hingga Agustus sebanyak 46.399. Kemudian diposisi ke-empat masih ada Kijang Innova dengan total penjualan hingga Agustus ini sebesar 40.805 unit, turun 4,7 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya, yakni 42.831 unit.  

Posisi ke-lima ditempati pabrikan Suzuki, dengan Ertiga-nya dengan total penjualan 32.916 unit. Meskipun turun dari periode sebelumnya, yaitu 44.908 unit, Ertiga masih mampu mempertahankan posisinya dijajaran lima besar mobil terlaris.


Selanjutnya, Honda dengan merk Mobilio berhasil menghentak pasar otomotif Indonesia dengan penjualan puncaknya 10.896 unit pada Juni 2014. Tapi setelah itu, penjualan mobil yang disebut-sebut sebagai pesaing Toyota Avanza ini stabil diangka 6000-an unit per bulannya. Adapun total penjualan Mobilio sampai Agustus adalah 59.379 unit dan membawanya berada diperingkat kedua. Bila pabrikan lain tidak hati-hati, maka bisa jadi Mobilio akan menempel ketat Avanza dan bahkan mengunggulinya.

Tuesday, September 9, 2014

Cara Menggunakan Transmisi Matic

Kehadiran mobil dengan transmisi automatic menjadi berkah bagi mereka yang tinggal di kota-kota besar dengan tingkat kemacetan yang tinggi, seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Tak hanya terbatas pada jalanan yang macet, mobil matic juga hadir untuk memanjakan kaki dan pikiran para pengemudinya dari beberapa konsep dalam mengendarai mobil manual, seperti: menginjak kopling, setengah kopling, menyelaraskan kopling dengan gas, dan sebagainya.

Transmisi 4AT pada Toyota Rush

Oleh karena itulah,  mobil dengan transmisi matic tak hanya digandrungi kaum Hawa tapi juga kaum Adam. Semboyan “Gentlemen Use 3 Pedal” tak berlaku bagi warga yang tinggal di wilayah macet. Bahkan, mobil matic sudah menjadi trend dikalangan anak muda.

Berikut ini, merupakan informasi dasar bagi para pembaca untuk dapat mengenali dan memahami transmisi matic. Sehingga bagi mereka yang sudah mengenal transmisi manual bisa cepat beradaptasi dan bagi pemula yang baru ingin belajar mengemudi mobil matic, tulisan ini bisa dijadikan panduan. Dari beberapa tipe transmisi automatic, tulisan ini hanya akan mengulas tipe Automatic Transmision (AT) dengan 4 percepatan (4AT) atau model konvensional.

1.    Pertama kita harus memahami dulu moda pengoperasian transmisi standar 4AT, seperti: P, R, N, D, D-3/ 3 (OD), 2, L.

2.    Park (P)
Posisi ini merupakan posisi wajib yang harus dipakai ketika mobil dalam keadaan parkir. Pada posisi ini, mobil tidak akan bisa digerakkan ke depan maupun ke belakang. Pada posisi ini pula kunci mobil baru bisa dicabut. Pastikan mobil benar-benar berhenti sebelum memindah tuas ke posisi (P) untuk menghindari kerusakan.

3.    Reverse (R)
Posisi ini sama dengan mobil manual, yakni dipakai bila kita ingin menggerakan mobil mundur. Injak pedal rem dan pindahkan tuas ke posisi (R) dan lepaskan rem secara perlahan, maka mobil secara otomatis akan bergerak mundur. Pastikan juga mobil benar-benar berhenti sebelum memindah tuas ke posisi (R) untuk menghindari kerusakan.

4.    Neutral (N)
Bila tuas berada pada posisi (N), maka mobil tidak akan bergerak. Hal ini sama dengan posisi (N) di mobil manual. Posisi ini digunakan bila mobil berhenti sejenak, seperti di lampu merah, ataupun macet dalam waktu yang agak lama. Memindahkan tuas ke posisi (N) bisa menghemat kampas rem dan kampas kopling. Posisi ini juga bisa dipakai saat parkir pararel agar mobil bisa didorong maju dan mundur. Pastikan mobil benar-benar berhenti sebelum memindah tuas ke posisi (N) untuk menghindari kerusakan.

5.    Drive (D)
Posisi D dipakai untuk menjalankan mobil ke depan dengan kondisi jalan datar. Kecepatan bisa didapat dengan mengatur tekanan kaki kita pada pedal gas. Akan terasa perpindahan gigi secara otomatis. Cepat lambatnya laju kendaraan tergantung pengaturan gas kita. Pada posisi ini kita bisa memacu kecepatan mobil sampai titik maksimal. Mesti diingat bahwa setelah memindah tuas pada posisi (D) jangan langsung tancap gas, tapi biarkan mobil melaju perlahan dengan sendirinya. Setelah itu baru tambahkan gas dengan perlahan. Agar transmisi kita bisa berumur panjang.

6.    D-3 atau 3 atau Over Drive (OD)
Posisi ini dipakai untuk membatasi kecepatan mobil, maksimal pada tingkat 3 (gear 3rd). Sehingga meskipun gas ditekan penuh tidak akan melebihi percepatan di gear 3rd. Posisi ini cocok untuk kontur jalan yang banyak tanjakan dan turunan dan tidak terlalu tinggi, seperti kontur jalan di tol Cipularang (Jakarta-Bandung). Bila tuas di posisi D-3 juga bisa dipakai untuk menyalip (overtaking), namun setelah itu mesti dikembalikan ke posisi semula.

7.    D-2 atau 2
Tuas diposisi D-2 atau 2 dipakai untuk menghadapi jalanan yang menanjak, tapi tidak terlalu curam. D-2 ini sama dengan fungsi “gigi 2” di mobil manual. Posisi ini membuat mobil memiliki tenaga lebih besar untuk menghadapi tanjakan. Posisi ini juga dipakai untuk menghadapi jalanan yang menurun dan panjang, karena berfungsi sebagai engine brake.

8.    Low (L)
Sama seperti D-2, posisi (L) juga dipakai untuk menghadapi jalanan yang menanjak, tapi terjal. Jadi bila kita menemui tanjakan yang terjal tuas harus digeser ke posisi (L). Posisi ini sama dengan “gigi 1” dimobil manual. Bagi para pengendara mobil manual pasti lebih mudah membayangkannya. Posisi (L) juga dipakai untuk menghadapi turunan yang sangat curam, karena berfungsi juga sebagai engine break.

9.    Tombol Shift Lock
Tombol ini fungsinya adalah untuk memindahkan tuas ke posisi (N) sewaktu kunci dicabut. Hal ini dilakukan agar mobil dapat didorong maju dan mundur. Karena itulah Shift lock dipakai ketika kita sedang memarkirkan mobil secara pararel. Geser tuas keposisi (P), kemudian matikan mesin dan cabut kontak (kontak hanya bisa dicabut ketika tuas ada diposisi (P). Namun, pada posisi tersebut mobil tidak bisa digerakkan maju dan mundur. Sedangkan bila tuas diposisikan ke (N) maka kunci tidak bisa dicabut. Di sinilah tombol shift lock ambil bagian. Caranya, tekan tombol shift lock dan tahan, kemudian geser tuas dari posisi (P) menuju (N), jika sudah, silahkan lepas tombol shift lock anda. Pastikan rem tangan (hand brake) tidak aktif. Sekarang mobil anda sudah bisa didorong maju dan mundur (Cara ini berbeda untuk tiap mobil, jadida juga yang menggunkan kunci dan tombol pada tuas. Jadi anda juga bisa melihat buku panduannya).

Demikianlah, gambaran singkat mengenai penggunaan transmisi automatic. Untuk lebih jelasnya, kita bisa belajar dari buku panduan. Karena, sebagaimana sudah dijelaskan di atas, simbol atau moda transmisi matic ini berbeda-beda pada setiap mobil. Meskipun begitu prinsip penggunaannya adalah sama. Selamat Berkendara dan jangan Lupa Patuhilah Rambu-Rambu Lalu-Lintas.

Tuesday, September 2, 2014

Tanya Jawab



1.    Berapakah harga kursus berikut SIM A?
Silahkan hub cabang kami. Harga kursus dan SIM tergantung wilayah masing-masing dan bisa berubah sewaktu-waktu.

2.    Di mana lokasi belajarnya?
Kami menggunakan metode teori langsung praktek. Sehingga proses belajar-mengajar akan dilaksanakan di dalam mobil sambil menyetir di jalan raya.

3.    Apakah bisa memilih dan berganti hari dan jam belajar?
Bisa dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan cabang COSMO JOGJA.

4.    Apakah dijamin bisa?
Semua tergantung siswanya, semakin berani dan cepat daya tangkapnya, maka akan semakin cepat mengemudi. Hal ini sama seperti siswa di sekolah: ada yang pandai dan ada yang kurang pandai. Yang pasti, kami siap mengajari anda hingga mampu mengemudi sendiri.

5.    Bagaimana kalau mobil menabrak atau terserempet?
Itu sudah menjadi tanggung jawab perusahaan dan siswa dibebaskan dari biaya kerusakan.